Oleh: Neneng Husnul Hotimah
"Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kamu ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri." (J.K.Rowling)
Inilah alasanku menulis, diantaranya ada beberapa yaitu :
1.Mencari Ridho Allah
Sebenarnya semua orang itu Penulis, ya, penulis disetiap buku catatan amalnya. Mau baik atau buruk buku amalannya tergantung orang tersebut menuliskannya dalam perbuatannya sehari-hari.
"Alasan Aku Menulis" itu adalah pertama Aku ingin Mencari Ridho Allah, karena semua apapun itu diawali dengan niat yang ikhlas dari hatinya. Seperti Hadist Bukhari,
" Innamal a'malu binniyat artinya setiap perbuatan tergantung niatnya"
Semoga Allah mudahkan Aamiin ya robbal'alamin
2. Passive Pahala
Menulis bagiku itu bukan hanya memberikan kebaikan di dunia tapi juga mengusahakan kebaikan untuk akhirat, karena dunia ini hanya sementara tujuan akhir kita adalah Akhirat. Maka dari itu, berusahalah untuk menuliskan yang baik-baik, dan memperjuangkan tulisannya agar bermanfaat untuk banyak orang.
Berharap dari tulisanku, pembaca bisa berbuat baik serta menyebarkan kebaikan sehingga akan menghasilkan "Passive Pahala".
"Maka barang siapa mengerjakan kebaikan sebesar zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan) nya." ( QS. Az-Zalzalah : 7)
Bukankah semua perbuatan yang kita lakukan ingin mendapat balasan dari-Nya? Semoga dari tulisan kita membawa kebaikan yang mengalir terus pahala didalamnya. Aamiin yaa mujibas saailiin.
3. Sebagai Sarana Dakwah
Karena dakwah melalui tulisan salah satu cara yang paling mudah dilakukan.
Mengingat perjuangan Rasulullah dalam berdakwah luar biasa susahnya, sekarang alhamdulillah kita bisa berdakwah lewat tulisan. Jadi tulisanmu bukan hanya sekedar tulisan, tapi juga sebagai Sarana Dalam Berdakwah.
"Ajaklah mereka itu menuju jalan Tuhanmu dengan cara yang baik dan bijaksana."
Jangan berhenti berdakwah….
"Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk akan tetapi, Allahlah yang memberi petunjuk memberi (taufiq) siapa yang dikehendaki-Nya."
(Al-Baqarah : 272)
Teruslah berdakwah…
Karena bisa jadi dengan perantaramu hidayah itu datang.
"Sampaikan dariku walau satu ayat." (HR. Bukhari)
4. Menuangkan Ide-Ide
Sebenarnya ide tuh banyak yang mau dikeluarkan, tapi terkadang suka lupa. Makanya harus lewat tulisan biar nggak kelupaan, maklum Ibu Rumah Tangga itu kan pekerjaan banyak, mengerjakannya juga sambil diselingi iklan-iklan.
Ide itu bisa muncul kapan aja, mengalir begitu aja, bisa jadi ketika belajar bareng anak, lagi masak, lagi mencuci, lagi nonton youtube, lagi jenguk anak di Pesantren, lagi liburan, lagi naik gunung, lagi dengerin gemericik air, lagi nemenin suami meeting atau bertemu klien, lagi olah raga, atau juga lagi dengerin curhatan teman atau dengerin musik, atau juga dengerin ceramah agama.
5. Menikmati Setiap Moment
Alhamdulillah Allah berikan rasa yang berbeda-beda setiap waktunya ada suka duka, sehat sakit, muda tua, lapang sempit, hidup dan mati.
sehingga Aku bisa selalu bersyukur atas apa yang telah Allah berikan lewat keluarga, saudara, guru/mentor serta teman. Melalui merekalah moment-moment itu tercipta dan selalu dinikmati. Meskipun ada atau tidak adanya mereka. mengabadikannya dalam tulisan merupakan salah satu caraku untuk bisa kembali ke moment itu selain dengan foto pastinya.
Ya, membacanya berulang-ulang ketika rasa rindu itu datang. Membuka kembali buku Diary yang banyak kenangannya.
Jadi nikmati setiap moment, dan abadikan dalam rangkaian kata serta jepretan kamera.
6. Sebagai Pesan Untuk Ananda.
Menjadi orang tua pastinya ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya. Karena anak adalah titipan yang Allah berikan kepadaku. Alhamdulillah sudah diberikan sepasang anak yang luar biasa. Terima kasih Ya Allah sudah mengangkat derajatku untuk menjadi seorang Ibu.
Melalui tulisan Aku ingin selalu memberikan pesan kepada anak-anakku, yang suatu saat nanti tidak lagi dekat bersamaku. Baik masa sekolah yang jauh atau nanti setelah berkeluarga. Mereka selalu ingat pesan yang Aku berikan.
-Allahu Ghayatuna (Allah adalah tujuan kami)
-Ar-Rasul Qudwatuna (Rasulullah teladan kami)
-Al-Quran Dusturuna (Al-Quran pedoman hidup kami)
-Al-Jihadu Sabiluna (Jihad adalah jalan juang kami)
-Al-Mautu fi Sabilillah Asma ama nina (Mati di jalan Allah adalah Cita-cita kami tertinggi).
7. Menambah banyak teman dan ilmu.
Alhamdulillah lewat menulis Aku mendapatkan double keuntungan, menambah pertemanan bahkan lebih kepersaudaraan serta banyak ilmu yang didapat.
Memanfaatkan media sosial untuk sarana belajar, di masa pandemi ini semuanya lewat online. Termasuk menulis ini, menambah banyak teman dari seluruh penjuru Indonesia bahkan Dunia, memang tidak bertemu langsung, tetapi hati kami seperti saudara. Menyatu lewat untaian doa.
Aku mendapatkan banyak ilmu dari setiap komunitas yang diikuti. Belajar banyak hal pastinya.
Berkumpullah dengan orang-orang yang positif yang selalu mencari ridho Allah.
"Hai, orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (jujur)." (QS. At-Taubah : 119)
8. Meninggalkan jejak karena semuanya "Tak Ada Yang Abadi"
Aku ingin seperti Buya Hamka, meskipun telah lama pergi, tetapi karya-karyanya tetap ada dan menginspirasi.
Seperti kata-kata bijak yang beliau tulis :
"Semakin banyak ilmu semakin lapang hidup, semakin kurang ilmu semakin sempit hidup."
"Jangan takut gagal karena orang yang gagal tidak pernah gagal, hanyalah orang yang tidak pernah melangkah."
"Tugas kita bukanlah untuk berhasil, tugas kita adalah untuk mencoba karena dalam mencoba itulah, kita menemukan kesempatan untuk berhasil."
"Kehidupan itu laksana lautan, orang yang tiada berhati-hati dalam mengayuh perahu, memegang kemudi dan menjaga layar, maka karamlah ia digulung ombak dan gelombang. Hilang di tengah samudera yang luas. Tiada akan tercapai olehnya tanah tepi."
"Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat."
9. Big dream
Semua orang pastinya mempunyai mimpi. Mimpiku diafirmasikan dalam bentuk tulisan disertai gambar yang dituliskan dalam book dream. Lalu memasukkannya ke pikiran bawah alam sadarku dan biarkan semesta bekerja.
Aku tidak takut bermimpi karena ada Allah yang bisa memampukan. Berusahalah dengan marketing bumi lalu bantu dengan marketing langit. Ketika ikhtiar sudah dilaksanakan serahkan kembali kepada-Nya.
Semua orang sukses mengawali dengan sebuah impian.
Beranilah bermimpi dan ceritakan MIMPIMU PADA ORANG LAIN.
Pilihlah mimpimu dengan menggambarkan pada kanvas semesta agar semua orang tahu bahwa kamu BERANI BERMIMPI.
Ketika badai penolakan datang, kegagalan, pengkhianatan dan penghinaan, lihatlah kembali ke book dream itu, maka Aku bisa melangkah melanjutkan mimpi-mimpiku.
10. Terapi Diri
Sebagai Seorang Ibu Rumah Tangga pastinya kebanyakan berada di rumah. Ketika awal resign dari Guru menjadi IRT, sangat berbeda tetapi semakin kesini justru menikmati dan bersyukur bisa menjadi seorang ibu rumah tangga yang merupakan pekerjaan mulia.
Menulis bagi seorang IRT adalah terapi diri baik dalam meluapkan kata-kata yang tak tersampaikan, menuangkan unek-unek hati, yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Sehingga meredam kata yang tidak baik, ditambah jadwal menstruasi datang, itu akan membuat ketidakstabilan hormon serta ketidaknyamanan diri.
Perlunya me time bagiku untuk membuat suasana hati selalu happy. Me time yang sederhana dengan membaca buku dan menuangkannya dalam bentuk tulisan.
Itulah beberapa alasanku menulis, terima kasih sudah berpartisipasi. Semoga Allah Subhanahu wa ta'ala membalas setiap kebaikan yang telah dilakukan. Aamiin ya robbal'alamiin.
Manusia penyuka sastra dan memiliki banyak mimpi. Nama lengkapku Neneng Husnul Hotimah, nama pena Neneng HS, lahir di Bekasi seorang Ibu Rumah Tangga.
Fb Neneng Husnul Hotimah
IG @eneng_bio
Semangat kak, trs berkarya💪
ReplyDeleteSemangat Bu, &terus menebar manfaat👏
ReplyDeleteKunjungi artikel Antara Aku, Kata, dan Rasa juga ya Bu🙏
Masya Allah.. Barakallah Bu Khusnul.. semoga bertambah sukses ya..
ReplyDeleteBarokallahu neneng, semoga sukses dengan bukunya. Aamiin
ReplyDeleteSemoga sukses dalam meraih hasrat dan mimpimu. Semangat terus Bu...
ReplyDelete