Writing All Day Long


Oleh: Tsabita Bella Shahwah

 

      Aku menulis bukan karena tidak ada alasan. Setelah memikirkan ulang, aku memiliki beberapa alasan yang membuatku tidak ingin meninggalkannya. Yang menjadi acuan dan semangat menunjukkan karyaku.  

 

v  Adapun alasan pertamaku ialah  kuingin berpikir dengan sudut pandang yang berbeda

      Pernah terpikir olehku kenapa aku menulis? Aku merenung. Aku memikirkan banyak hal. Aku hanyalah satu titk kecil di dunia yang masih misteri ini. Banyak hal yang tidak kuketahui dari kalian saudaraku.

      Kenapa mereka terlihat bahagia? Kenapa mereka terlihat sedih? Bagaimana perasaan mereka? Seorang pembaca pun tak mudah menebak apa isi hati pengarang. Dengan goresanku, kuingin melanglang buana. Mengarungi lautan penuh sesak ini dengan caraku. Mencari pandangan baru dalam menyikapi kehidupan.

 

v  Alasanku yang kedua ialah karena menulis itu menantang.

      Menulis bukan hanya sekedar coretan. Lebih dari itu, menulis adalah tempat bercerita, menasihati, juga berbagi ilmu. Suatu karya yang bahkan dapat membuat pengarang dan pembaca berimajinasi.

      Kita ditantang menggunakan kata-kata yang tepat, yang mampu membuat para pembaca terbawa. Kita dikenang baik-buruknya lewat tulisan, itu pilihan kita. Suatu torehan emas yang dapat dikenang dari masa ke masa. Berbagi rasa dalam dimensi yang disatukan dalam lembaran kertas.

 

v  Alasanku yang ketiga, karena menulis itu membangkitkan.

      Tak diragukan lagi, coretan penuh makna yang mengandung nasihat dalam sebuah tulisan. Kau baca satu kalimat, dapatlah pesan yang ingin disampaikan. Aku ingin menjadi salah satu penyampai pesan itu.

      Dengan tulisanku pun kuingin menjadi lebih baik. Apalah jika hanya menasihati tapi bahkan diri ini tidak baik. Kuharap dengan tulisanku, bisa membangkitkan seseorang di luar sana. Membangunkan generasi muda yang sedang tertidur.

 

v  Alasanku yang keempat ialah mencari sensasi

      Ada kalanya aku merasa putus asa saat menulis. Mencari dalam daftar sebuah event yang kuikuti dan tiada namaku disana. Tapi tetaplah rasakan sensasi kebermanfaatanmu dalam dunia literasi.

      Ada rasa senang saat aku mendapat dukungan walau hanya sebatas komentar penyemangat. Saat tahu bahwa tulisanmu dibaca orang. Bahkan saat akhirnya kau dapat membaca karyamu yang sudah dibukukan. Menulis memang menyenangkan dan rasa sensasinya seperti candu. Seperti euphoria menguasaiku sesaat.

 

v  Alasanku yang kelima karena menulis itu mengikat

      Aku sama seperti manusia lainnya. Ada saatnya daya ingatku melemah, pun juga terbatas dalam mengingat. Aku anak biasa yang memilik banyak keinginan. Aku memulainya dari sekedar mengikat.

     Maka aku menulis ilmu dan pelajaran yang kudengar. Menulis pengajaran yang kulihat.  Karena aku tak ingin yang kudapat terlupa kelak saat masa telah berubah. Aku pun ingin mengikat pengalamanku dan terikat dalam sejarah.

 

v  Alasanku yang keenam karena menulis itu menyenangkan

      Memang mudah memberi alasan kalau kita sudah nyaman dengan sesuatu yang kita lakukan. Menulis sudah menjadi hobiku sejak aku suka membaca. Menjelajah dunia dalam lembaran tulisan itu sangat epic.

      Meluangkan waktu untuk menghadapi pena serta lembaran kertas adalah battle yang seru. Bangkit dari kemalasan dan menuangkan ide itu perjuangan. Hanya terpikir olehku yang ingin kutulis, itu tetap menyenangkan. Apalagi kalau sudah menyelaminya.

 

v  Alasanku yang ketujuh karena menjadi penulis adalah salah satu cita-citaku.

      Banyak dari bacaan aku mulai terinspirasi. Mulai dari aku mengenal kalimat indah serta pengalaman mereka yang penuh lika-liku.

      Kuingin dapat berupaya walau hanya membuat tulisan seperti mereka. Memotivasi banyak orang dengan kalimat penyejuk dan berapi. Membawa kita untuk berani bermimpi. Memainkan kata-kata untuk menggetarkan pembacanya. Dikenal banyak orang meski tidak kemana-mana.

 

v  Alasanku yang kedelapan adalah untuk pengembang diri

      Tentu saja dalam meraih kesuksesan ada sebuah proses di sana. Proses ini yang akan membawa pendakinya melalui pembaharuan. Meski yang dilewatinya tetaplah terjal.

      Kulatih kemampuanku dalam karya tulisan. Dengannya, itu mempertemukanku dengan teman-teman sefrekuensi. Membuatku belajar letak kesalahanku serta memperbaharui tulisanku. Karena kuingin menjadi bagian dalam proses itu dan berkembang menjadi pribadi lebih baik.

 

v  Alasanku yang kesembilan adalah untuk belajar memahami

      Aku bukan seorang yang mudah menebak perasaan orang, juga bukan seorang yang bisa dibilang peka. Aku terkadang lebih memikirkan diri sendiri. Maka aku menulis untuk memahaminya.

      Bagaimana seorang tokoh yang baik-baik saja ternyata tersimpan keluh kesahnya rapat-rapat. Aku jadi lebih suka memperhatikan orang di sekitarku dan menebak-nebak. Dengan menulis pun aku bercermin dengan diri sendiri. Membuatku dapat mengenal diriku lebih dalam.

 

v  Alasanku yang kesepuluh karena menulis adalah jalanku.

      Aku bukan tipe yang suka menulis curhatanku. Tapi aku merekayasanya dan memasukkannya dalam tulisanku. Menulis juga cara yang seru menggali pikiran dan kenangan.

      Menulis mengajariku berkomitmen menyelesaikan yang kumulai. Memantaskan diri untuk melaju. Mengisi hal kosong agar lebih bermanfaat. Menyaring pelajaran dari banyak sumber. Menulis adalah jalanku dan kuyakini pilihanku.

 

 

   Tentang Penulis:

   Assalamu'alaikum, perkenalkan namaku Tsabita Bella Shahwah. Biasa dipanggil Bella. Aku lahir di Surakarta, 26 Desember 2002. Menulis dan membaca adalah kegiatan yang paling kusuka. Selain menjadi penulis aku juga ingin menjadi dokter, InsyaAllahJ Aku baru memiliki 2 karya antologi. Aku mengikuti event dari @ruang_nulis untuk mencari jawaban atas alasanku sendiri dan juga menambah teman sefrekuensi. Terimakasih kepada teman perjuangan yang sudah memberi semangat dan membaca tulisanku ini^^

Share:

24 comments :

  1. Ditunggu karya selanjutnya yuhuuu

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  3. Masya Allah kaka, jazakillah khoir atas ilmunya.. Jadi penyemangat saya nih untuk lebih giat lagi menyebar kebaikan dengan menulis :)

    ReplyDelete
  4. Terus diasah, semoga jadi penulis yang mengindahkan dunia sebagai jalan menuju surga

    ReplyDelete
  5. Mantavvppp...lanjut berkarya lagi gan

    ReplyDelete
  6. Semangat terus kak bel!! Semoga sukses!!!

    ReplyDelete
  7. Masyaa Allah... Proud of you, Bella! Semoga event ini menjadi salah satu media dan fasilitas untuk menemukan apa yang kamu cari. Aku akan jadi penggemar tulisan2mu insyaa Allah 🌺🌺🌺

    ReplyDelete
  8. Menulis = mengikat. Betul, mengikat ilmu dengan menulisnya.. Lanjutkan, semoga cita²mu tercapai Dik. *eh sengaja ada kata Dik karena melihat ttl, saya lebih tua wkwk

    ReplyDelete
  9. Semangat ya kak. Sangat bermanfaat sekali. 🌹

    ReplyDelete
  10. Hai kak, semoga kita selalu semangat untuk terus berkarya💪🔥
    Jangan lupa mampir ke tulisanku yaa😍

    ReplyDelete
  11. Keren kak. Semangat terus nulisnya. Kedepannya dirapihin lagi letak tulisannya. Tapi udah bagus kok. Yuk mampir ditulisanku, Bilik Aksara. Terima kasih

    ReplyDelete
  12. Keren kak. Semangat terus nulisnya. Kedepannya dirapihin lagi letak tulisannya. Tapi udah bagus kok. Yuk mampir ditulisanku, Bilik Aksara. Terima kasih

    ReplyDelete

Design Prokreatif | Instagram Ruang_Nulis