Oleh: Lusi Sulistia
Awal mula saya mulai suka dengan dunia kepenulisan sejak awal kuliah. Saya suka menulis karena sangat menyenangkan. Ada kepuasan sendiri ketika tulisan yang kita buat, di baca dan dipuji oleh keluarga dan teman. Semua nya tidak lepas atas izin Allah yang membantu saya, sehingga bisa menulis dengan baik. Saya berusaha untuk membuat tulisan yang bermanfaat untuk semua orang. Saya masih perlu banyak belajar untuk memperbaiki kekurangan dalam membuat tulisannya. Sehingga, saya mengikuti beberapa kelas menulis, kelas fiksi maupun nonfiksi, yang berbayar dengan yang tidak berbayar. Saya mendapat banyak sekali ilmu yang bisa saya terapkan untuk bisa menulis dengan baik lagi.
Melalui kepenulisan kita harus banyak belajar, bagaimana cara yang baik dan benar dalam menulis. Agar pembaca menyukai dan merasa puas atas tulisan kita. Pun yang kita tulis, jika berupa kebaikan apa yang kita ketahui, kita bisa membaginya melalui tulisan kita. Tulisan itu pun, bisa jadi membuat seseorang tergerak hatinya untuk berbuat baik, kita juga sebagai penulisnya harus melakukan sesuai dengan yang kita tulis itu. Kita harus belajar dan banyak membaca, agar apa yang kita tulis itu, bisa banyak memberikan manfaat. Dari buku-buku penulis yang luar biasa, kita bisa belajar cara kepenulisannya karena banyak yang menyukai tulisan hebat mereka itu.
Salah satu alasan saya menulis pula adalah ingin melakukan kegiatan yang dapat bermanfaat untuk orang lain. Saya ingin berkontibusi dalam menyebarkan kebaikan melalui tulisan, saya ingin masyarakat mempunyai minat membaca dengan memberikan tulisan yang baik. Saya bahagia, ketika tulisan saya bisa dinikmati oleh orang lain. Saya akan berusaha untuk membuat tulisan yang baik dan bermanfaat untuk orang tersayang saya yaitu keluarga dan umumnya untuk masyarakat. Kegiatan menulis pun, harus diperhatikan dengan baik. Jangan sampai kita menulis informasi yang bohong alias tidak benar, hanya karena ingin tulisan kita banyak yang membaca. Maka, seharusnya kita menulis tulisan yang baik dan bermanfaat untuk sesama.
Karena setiap orang yang ingin menyampaikan kebaikan bisa melalui tulisan yang dia buat, karena tak semua orang bisa berbicara secara lantang didepan orang banyak untuk menyampaikannya. Semua dari kita pasti mempunyai kelebihan dalam satu bidang, jadi tekunilah dan buat dirimu sukses dibidang itu. Ketika tak bisa karena merasa kurang ilmu, maka belajarlah terlebih dahulu. Perbanyak membaca buku keagamaan, karena ketika kita menulis sesuatu semuanya akan dicatat sebagai amal kita. Oleh karena itu, kita harus membiasakan diri menulis sesuatu yang baik, agar tidak terjerumus ke dalam keburukan. Kita harus senantiasa berusaha hati-hati dalam menyampaikannya, agar tak salah dan tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Setiap dari kita pasti berusaha untuk selalu menyebarkan kebaikan. Baik melalui tindakan dengan membantu teman yang membutuhkan, dan lain sebagainya. Kebaikan pun bisa dilakukan melalui tulisan, dengan memberikan motivasi kepada teman yang sedang galau, gundah gulana karena masalah yang sedang dihadapi. Terkadang, ketika orang sedang memiliki masalah. Memilih untuk tidak menceritakannya dan memendamnya sendiri, kita bisa membantunya dengan memberikan tulisan yang bisa membangunnya untuk menjadi semangat lagi. Kita mendukungnya dengan mengatakan bahwa kita percaya dia mampu menghadapinya. Kita pun harus menunjukkan keseriusan kita akan selalu berada di dekatnya, saat suka maupun duka. Agar dia percaya kepada kita dan mau berbagi.
Ketika kita membaca sebuah biografi seseorang, kita pasti akan terinsipirasi dari kisah hidupnya. Yang bisa sukses dalam menghadapi masalah yang menimpa hidupnya. Semua orang berbeda cara dalam menghadapi masalah yang sedang menimpanya, karena pertahanan dalam dirinya dan cara bangkitnya berbeda. Kita harus selalu berusaha untuk bisa menyelesaikan semua masalah yang dihadapi, karena setiap diri kita pasti mampu dan bisa melewatinya. Karena beban yang kita punya, itu sudah Allah sesuaikan dengan kemampuan kita. Allah yakin kita mampu, dan kitapun harus yakin atas apa yang sedang Allah ujikan kepada kita mampu kita hadapi dengan baik. Kita harus selalu percaya akan
kebesaran-Nya.
Menulis menjadi salah satu kegiatan produktif yang bisa dilakukan selama saya dirumah aja, tidak bisa berangkat ke kampus seperti biasanya dikarenakan adanya pandemi. Saya memilih untuk menulis dengan beberapa penulis hebat di kelas menulis online. Saya bahagia bisa berada ditengah-tengah orang hebat, karena di sana kita bisa saling belajar dan memberi saran atas tulisan yang kita buat. Meskipun sedang dirumah aja, tidak menutup kemungkinan saya harus tetap berusaha untuk produktif. Memacu semangat untuk terus bisa melakukan kegiatan produktif. Yang membuat saya tidak terlena sehingga tidak hanya diam saja tanpa adanya pergerakan. Pergerakan yang baik untuk mewujudkan keinginan sebelumnya yang belum tercapai karena kesibukan.
Dari menulis kita bisa mengembangkan ide kreatif kita, agar tulisan yang kita buat menarik mereka untuk mau membacanya. Kita harus membuat gambaran yang mungkin jarang orang pikirkan itu dapat terjadi. Dengan mengembangkan ide kreatif, kita telah berusaha membuat tulisan yang berbeda dari biasanya. Tulisan yang mungkin kisahnya baru ditemukan oleh orang lain. Dengan kreativitas, kita menjadi orang yang idealis. Karena selalu memikirkan dengan matang konsep yang akan dibuat. Dan untuk hasilnya akan seperti apa, semuanya sudah ada dalam rencana yang dibuat. Agar ketika penulisan nanti, semuanya dapat berjalan lancar sesuai rencana yang sudah dipersiapkan untuk membuat tulisan yang lebih menarik.
Kita pasti selalu mempunyai keinginan yang sudah tergambar didalam pikiran, tapi terkadang ada yang terealisasikan ada pula yang hanya angan yang tak tersampaikan. Karena itu pula, dari imajinasi yang ada di kepala kita. Bisa menjadi sebuah cerita yang menarik bagi orang lain, jika kita bisa membungkusnya menjadi tulisan yang bisa membuat orang lain penasaran untuk terus membacanya. Kita harus bisa masuk menjadi seperti karakter yang kita buat, agar pembaca dapat merasakan apa yang sebenarnya ingin disampaikan oleh penulis. Oleh karena itu, kita harus bisa menempatkan diri sebagai pembaca, agar dapat membuat cerita yang menarik untuk di baca oleh orang lain.
Ini pula salah satu alasanku ingin bisa menulis, karena ingin menorehkan kenangan melalui tulisan yang dibukukan. Dari pemikiran dan imajinasi yang selalu bersandar di kepala, akhirnya bisa dituangkan melalui tulisan. Dengan berkarya, kita bisa mencetak kenangan yang pernah bersandar di kepala melalui tulisan. Yang mungkin suatu saat ingin kita lihat lagi. Berkarya sangat menyenangkan, membuat kita merasa bangga ketika mendapatkan apresiasi. Pun ketika mendapatkan kritikan, itu bisa dijadikan sebagai pemacu semangat untuk terus belajar memperbaiki tulisan kita. Kita harus kuat dan bertahan, saat ada orang yang mencibir jadikanlah semangat untuk membuktikan bahwa kita bisa memperbaikinya dengan lebih baik dari sebelumnya.
Kita yakin dan mampu bisa menyelesaikan tulisan dengan baik. Karena ketika kita yakin, itu menjadikan kita lebih mudah dalam menulis, tidak memikirkan apapun yang dibicarakan oleh orang lain karena itu akan menghambat kita. Kita pasti mampu menyelesaikannya, karena kita sudah berusaha semaksimal mungkin agar tulisan kita layak dibukukan. Ketika kita merasa belum mampu menerbitkan secara solo, kita bisa ikut melalui antologi bersama teman penulis lainnya yang akan memberikan banyak pelajaran. Karena kita bisa meminta dikoreksi oleh yang lebih berpengalaman dikelompok, kita pun bisa belajar dari mereka dari pengalamannya yang pernah menulis di berbagai komunitas.
Tentang Penulis:
Lusi Sulistia lahir di Kuningan tanggal 22 September 1998. Tempat tinggal di Dusun Kidul Rt 04 Rw 01 Desa Pajawankidul Kec. Lebakwangi Kab. Kuningan. Kuliah di STIKes Kuningan Semester 6 Prodi S1 Ilmu Keperawatan. Tertarik pada dunia kepenulisan sejak kuliah. Sosial media Facebook : Lusi Sulistia dan Instagram : @lusisulistia22.
Tetap produktif di rumah dengan menulis. Suka banget 🥰
ReplyDeleteTetap semangat y kak menulisnya...
ReplyDelete